Creative Sharing + Workshop WACOM for Illustrator & Animator
Prodi Diploma 3 DKV FSRD UNS dan WACOM
Perkembangan perangkat lunak dan perangkat keras desain grafis yang digunakan dalam industri kreatif tumbuh cepat. Tidak dalam hitungan tahun, saat ini produk-produk baru tersebut bermunculan dalam hitungan bulan. Kemunculan perangkat keras pendukung baru yang sangat cepat, membuat pihak lembaga pendidikan yang mempunyai program studi desain grafis/desain komunikasi visual tidak dapat selalu mengikuti setiap pembaruan peralatan perangkat keras bidang desain grafis. Untuk mengatasi masalah tersebut, perlu adanya kerjasama dengan
pihak lain selaku produsen perangkat keras desain grafis untuk mengenalkan produk terbarunya ke lembaga pendidikan yang mempunyai program studi desain grafis/desain komunikasi visual agar para siswanya juga mengetahui perkembangan terbaru peralatan yang dibutuhkan di industri kreatif desain grafis.
Sejalan dengan hal tersebut, perusahaan Wacom mengadakan pengenalan produk terbarunya ke Program Studi Diploma 3 Desain Komunikasi Visual yang digunakan dalam industri kreatif melalui creative sharing dan workshop.
Wacom Co., Ltd. adalah perusahaan yang memproduksi tablet grafis dan produk sejenis, yang berpusat di Otone, Saitama, Jepang. Tablet grafis tersebut dipasarkan untuk para profesional grafis. Produk Wacom hadir dengan ukuran yang berbeda beda.

Acara yang akan dilaksanakan ini bertitel “Creative Sharing + Workshop WACOM for Illustrator & Animator”. Menampilkan pembicara : Fanikini, Animator and Creator of “Kamtis Babies the Series” dari Euforia Corp., dan Kukuh „mBronk‟, llustrator and Creator of “Soekamti Day comic” dari Euforia Corp. Berlangsung hari
Rabu, 26 Oktober 2016, dari pukul 09.00 – 15.00 WIB. Acara Creative Sharing diadakan di Ruang Seminar Gedung 3 Lt. 2 Fakultas Ilmu Budaya–UNS, sementara acara Workshop diadakan di Lab Animasi Gedung 2 Lt. 2 FSRD–UNS. Untuk registrasi acara bisa mendaftar pada ibu Uci Sulistyawati, Prodi D3 DKV Gedung 4 Lt. 1 FSRD – UNS. Dengan adanya acara ini, tujuannya selain mengenalkan produk yang nanti digunakan dalam industri kreatif, juga para mahasiswa dapat menimba ilmu dari para praktisi yang menekuni bidangnya.